R O P
Hmm.. kali ini saya memikirkan jika saya menjadi seorang Mentri Pendidikan dan Kebudayaan atan yang biasa disebut juga Mendikbud. Saya memikirkan beberapa upaya untuk mempromosikan budaya Indonesia kepada negara tetangga, bahkan hingga dunia dapat mengetahui kalau di negara kita ini (INDONESIA) banyak memiliki beberapa budaya.

Cara saya supaya kebudayaan Indonesia dapat dikenal oleh negara-negara di dunia yaitu dengan mengadakan sebuah pementasan kesenian dan kebudayaan dengan sekala Internasional, dengan mengundang tamu-tamu yang berasal dari luar negeri, seperti Negara Inggris, Amerika, Belanda, DLL. Dengan mengadakan pementasan ini kita dapat menampilkan/memperlihatkam  kebudayaan-kebudayaan yang telah dimiliki oleh negara kita seperti kebudayaan masyarakat aceh yang memiliki tari saman untuk menyambut atau menghormati tamu, disini kita akan memperkenalkan tari saman kepada negara lain. Selain tari saman masih banyak kebudayaan dan kesenian yang dimiliki oleh negara kita, seperti kesenian angklung, pencak silat, tari tortor yang berasal dari suku batak, reog ponorogo, tari kecak yang berasal dari bali dan masih banyak yang lainnya. Dengan demikian, kemungkinan besar negara-negara di dunia dapat mengenal kebudayaan yang dimiliki oleh negara Indonesia.

Banyak sekali kebudayaan di Indonesia, sudah seharusnya kita sebagai warga negara Indonesia untuk melestarikan kebudayaan yang sudah ada dinegri ini, jangan sampai kebudayaan kita diakui oleh negara lain atau bahkan hilang dari muka bumi. Sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saya akan memberikan pengehargaan kepada masyarakat yang telah berjasa, berkontribusi terhadap pelestarian kebudayaan Indonesia.
Penghargaan itu berupa sertifikat, pin/medali emas, dan uang yang nominalnya berbeda-beda tergantung dari apresiasi setiap individu atau kelompok. Sebab jika dimanfaatkan dengan baik, budaya yang sudah ada dapat menjadi sebagai defisa atau salah satu pendapatan negara.

Sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saya akan membentuk perilaku masyarakat agar memiliki kesadaran dalam berbudaya dengan cara memberikan pengarahan kepada masyarakat berupa sosialisasi dan mengenalkan kebudayaan kepada masyarakat agar sadar bahwa budaya yang kita miliki itu sangat berharga dan mempunyai sejarah-sejarah yang bagus. Dimasukkannya budaya lokal dalam kurikulum pendidikan sebagai muatan lokal merupakan langkah yang bijak untuk lebih menjaga eksistensi budaya lokal mengingat sekarang ini mulai banyaknya generasi muda yang mulai enggan untuk memperhatikan kebudayaannya yang sesungguhnya itu merupakan asset kekayaan yang sekiranya wajib dan harus untuk kita lestarikan.

Kebudayaan merupakan salah satu warisan budaya dari pada nenek moyang yang sampai sekarang masih dilestarikan oleh masyarakat. Budaya terbentuk dari banyak unsur termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari diri manusia. Jagalah Budaya yang telah ada, peran pemerintah dan masyarakat sangat berpengaruh dalam melestarikan Budaya yang telah ada.

0 komentar :

Posting Komentar

 
GUABILANG.com © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top profil